Monday, June 28, 2010

Tempat – Tempat Kuno tapi Penuh Mistis.

Tempat – Tempat Kuno tapi Penuh Mistis.

Salem Kota Penyihir
Tahun 1692 penduduk Salem (Massachusetts, America) banyak yang mati akibat dituduh sebagai penyihir. Peristiwa bermula saat Martha Goodwin bertengkar dengan Goode Glover. Setelah bertengkar Martha terserang penyakita neh. Kedua adik perempuannya tiba-tiba juga terserang penyakit yang sama. Goode Glover pun diadili dan dihukum gantung. Empat tahun berikutnya banyak angoota keluarga Goodwin yang menderita penyakit aneh. Dokter bilang itu karena sihir.
Pemerintah pun menangkapi orang-orang yang dicurigai. Tuduh-menuduh sebagai penyihir-pun tak terhindarkan. Akibatnya banyak orang dituduh dan dihukum gantung, padahal mereka bukan penyihir.

Sejak itu, setiap bulan October, penduduk Salem merayakan pesta hantu di beberapa tempat yang dianggap misterius, salah satunya adalah Witch House. Bangunan tertua di Salem ini dulunya rumah seorang hakim yang mengeksekusi para penyihir.
Tahun 1975 Salem ditetapkan sebagai Kota Sihir oleh Michael Dukakis, Gubernur Massachusetts waktu itu. Para penyihir-pun dapat mempraktikan ilmu sihir mereka secara terbuka. Walaupun sudah dilegalkan, para penyihir itu merasa sebagai orang yang dijauhi. Orang-orang masih menganggpa penyihir tak lebih wanita tua memegang sapu dengan tongkat di tangan. Gambar-gambar wanita mengerikan dipasang di sudut-sudut kota. Hal itu memicu kemarahan para penyihir. Tahun 1986 Laurie Cabot, seorang penyihir wanita, melancarkan kampanye terbuka. Di bilang penyihir bukanlah pengikut setan dan tidak mempraktikan ilmu hitam. Mereka adalah penganut Pagan Wicca, agam yang dianut oleh para penyihir.

Kuburan Bawah Tanah di Catacombes de Paris.
Siapa sangka Paris yang dikenal sebagai kota mode itu ternyata menyimpan cerita sejarah yang kelam. Abad ke-17 ketika terjadi revolusi industry, banyak penduduk Paris yang meninggal akibat polusi pabrik. Karena lahan pemakamana yang terbatas, maka dibuatlah kuburan bawah tanah dengan dinding terowongan yang terbuat dari tulang-belulang manusia.
Kuburan bawah tanah ini dibuat atas perintah Letnan Jendral Polisi Alexander Lenoir. Kuburan bawah tanah itu terkenal dengan nama Catacombes de Paris. Letaknya didekat stasiun Denfert-Rocheaue, Paris Metro. Setiap tahun ada ribuan turis mengunjungi tempat ini. Mereka rata-rata menemukan hal aneh, seperti ada yang mengikuti mereka dari belakang, ada pemandu tur padahal tidak ada, bahkan ada turis yang hilang disana.

New Orleans Kota Hantu.
Di sebuah jalan di New Orleans, ada sebuah rumah yang angker. Konon, di akhir abad 17 rumah tersebut dipakai buat menyiksa para budak. Waktu itu masih zamannya perdagangan budak. Seorang nyonya rumah bernama Madame Delphine Lalaurie yang tinggal di rumah itu konon sangan bengis. Delphine Lalaurie lahir tahun 1775. Dia adalah anak pasangan Veveu Lecomete dan Louis Macarty.
Keluarga Delphine sangat terpandang di New Orleans. Delphine menikah dengan Don Ramon de Lopez Angulo pada tahun 1800. Tahun 1804 suaminya ini meninggal. Delphine kemudian menikah lagi tahun 1808 dengan seorang bandar budak bernama Jean Blanque. Budak ini kemudian meninggal juga di tahun 1816. Delphine kemudian menikah lagi dengan dokter jiwa bernama dr. Louis Lalaurie 1825. Mereka kemudian membeli sebuah rumah di 1140 Royal Street, New Orleans.
Komplek rumah inilah yang sampai sekarang angker-nya minta ampun. Dulunya rumah ini sering dipakai pesta-pesta para petinggi di New Orleans. Di rumah itu pula Delphine menganiaya para budaknya tanpa peri kemanusiaan. Rumah itu seperti rumah penjagalan budak. Banyak mayat para budak dikubur di rumah itu. Konon Delphine tewas terbunuh oleh pemberontakan para budak.
Karena angker-nya rumah hantu itu sering berganti pemilik. Tahun 2007 rumah angker itu dibeli aktor Hollywood, Nicolas Cage. Cage mengaku pernah memergoki 6 hantu di rumahnya. Bahkan keluarga Cage tidak ada yang berani tinggal disitu. Maka dari itu Cage berencana menjual rumah angker itu.

Sumber: Tabloid aka Majalah Teen,
edisi 212/th XVII/minggu Keempat April 2010. Dengan perubahan.

No comments:

Post a Comment